PEKANBARU.BerkasRiau.com – Sebanyak 300 lebih tahanan Rutan Kelas 2A Sialang Bungkuk, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru kabu pada Jumat kemaren, 140 sudah berhasil ditangkap polisi.
Menurut informasi yang dihimpun BerkasRiau.com Dari 140 orang tahanan yang ditangkap itu, sebanyak 35 orang menyerahkan diri.
”Memang info terakhir yang kami terima sudah 140 tahanan yang kabur berhasil ditangkap. 35 orang di antaranyà menyerahkan diri ke Lapas Sialang Bungkuk, Jalan Kapling, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru. Penangkapan 140 tahanan itu tak lepas dari peran masyarakat yang cukup besar dan menyerahkannya ke aparat,” kata Kabid Humas Polda Riau, Kombes Guntur Aryo Tejo kepada wartawan dalam pesan berantainya.
Selain itu, Guntur juga mengimbau masyarakat apabila menemukan orang atau warga yang mencurigakan agar dapat melaporkan ke polisi terdekat. Karena kerjasama masyarakat akan sangat membantu ratusan personel gabungan TNI dan Polda Riau yang kini terus berusaha menangkap kembali 300-an tahanan kelas 2B Pekanbaru yang kabur.
”Kita juga mengimbau kepada pihak keluarga apabila mengetahui ada anggota keluarganya yang menjadi tahanan Rutan Klas 2B Pekanbaru melaporkan ke polisi. Kami tegaskan, petugas kita kini telah berada di lapangan dan siap melakukan tindakan tegas dan terukur untuk menangkap para tahanan yang kabur. Sebaiknya jalani hukuman sesuai proses yang berlaku,” kata Guntur seraya meminta kepada masyarakat agar tidak khawatir dengan kejadian ini dan meminta kepada warga agar mengaktifkan kembali sistem keamanan keliling (siskamling).
Sebagaimana diketahui, sekitar 300 tahanan Rutan Kelas 2A di Jalan Sialang Bungkuk, Kelurahan Sialang Rampai, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru melarikan diri, pada Jumat (04/05/2017) sekitar pukul 12.45 WIB. Dimana sebelum kabur, para napi ini rusuh di salah satu kamar yang berisikan 100 orang tahanan laki-laki. Kerusuhan itu dikarenakan over kapasitas jumlah kamar. Sehingga menciptakan adanya akasi bentrok fisik sesama tahanan dan tidak dapat dikendalikan oleh petugas sipir Rutan Kelas 2A Pekanbaru ini. Sehingga para tahanan melakukan aksi kabur dari rutan.(hel)