Sunday , October 13 2024
Home / Daerah / ROKAN HILIR / Hari Sumpah Pemuda, Wakapolres Rohil Bacakan Amanat Menpora RI

Hari Sumpah Pemuda, Wakapolres Rohil Bacakan Amanat Menpora RI

ROHIL,BerkasRiau.com– Kepolisan Resor (Polres) Rokan Hilir, Riau menggelar upacara peringatan hari sumpah pemuda ke 91 tahun, acara dilaksanakan dilapangan Mapolres setempat, Senin 28 Oktober 2019, pagi.

Peringatan hari sumpah pemuda ini, upacara dipimpin oleh Wakapolres Rohil Kompol James I.S Rajagukguk SIK MH, diikuti peserta para Kabag, Kasat Fung, Kasubag dan Perwira, Anggota Bag, Sat, Sie dan ASN Polres Rohil.

Dalam amanat tertulis Menpora RI, Wakapolres Rohil menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada tokoh pemuda yang telah mendeklarasikan sumpah pemuda pada tahun 1828, sehingga menjadi pelopor pemuda untuk mewujudkan kemerdekaan indonesia sekaligus menjaga keutuhan NKRI.

“Hari sumpah pemuda Ke 91 ini mengambil tema “bersatu kita maju” untuk menegaskan kembali komitmen yang telah dibangun oleh para pemuda yang diikrarkan pada tahun 1928, dalam sumpah pemuda. Bahwa hanya dengan persatuan kita dapat mewujudkan cita cita bangsa,” tuturnya.

Bahkan, pesatnya perkembangan teknolgi informasi ibarat dua mata pisau, satu sisi memberikan jaminan kecepatan informasi sehinga memungkinkan para pemuda kita meningkatkan kapasitas pengetahuan dalam pengembangan sumber daya dan daya saing, namun pada sisi lain perkembangan ini mempunyai dampak negatif, informasi informasi yang bersifat destruktif, mulai dari pornografi, narkoba, pergaulan bebas hingga Radikalisme dan terorisme.

“Pemuda yang memiliki karakter yang tangguh adalah pemuda yang memiliki karakter moral dan kinerja, beriman dan bertaqwa, berintegitas tinggi, jujur dan santun, bertanggung jawab, disiplin, kerja keras, kerja cerdas, kerja iklas dan tuntas dan juga harus memiliki kapasitas intelektual dan skill kepemimpinan, kewirausahaan dan kepeloporan yang mumpuni serta harus memiliki inovasi agar mampu berperan aktif dalam kancah internasional,” katanya.

Dengan tema bersatu kita maju, sesungguhnya diperuntukan untuk seluruh elemen bangsa tetapi bagi pemuda menjadi keharusan karena ditangan pemudalah Indonesia bisa maju, jelasnya. Gerakan revolusi mental menemukan relevansinya, dengan pembangunan karakter kita bisa kuat tangguh dan kokoh ikut serta dalam percaturan pemuda didunia.

“Kemajuan tidak akan pernah tercapai dalam arti yang sesungguhnya kalau masa depan itu hanya dipandang sekedar sebagai proses lanjut dari masa kini. Semangat para pemuda dalam menatap dan ikut membangun dunia harus terus menjadi obor dan penyemangat bagi pengabdian pemuda indonesia dalam ikut serta berpartisipasi mengangkat bangsa dan tanah air tercinta di kancah dunia,” tutupnya. (ton)

print