BANGKINANG (BerkasRiau.com) – Kepala Desa (Kades) Kuntu Darussalam, Maldanis membantah dengan tegas masalah keberadaan dirinya di panti pijit Pondok Rambutan Pekanbaru pada beberapa bulan lalu, bukanlah melakukan hal yang macam-macam, keberadaan dirinya dikafe tersebut hanya sekedar bercerita masalah bisnis tentang pembangunan tower.
“Itu hanya sekedar fitnah, karena orang tidak senang dengan saya, sehingga mereka mencari-cari kesalahan saya dengan memotret mobil saya yang sedang parker di kafe itu, padahal saya sudah mengundang orang yang berkomentar itu masuk dan menyaksikan saya berada di kafe, namun ia tidak pernah mau datang,” ungkap Maldanis ketika dihubungi redaksi BerkasRiau.com melalui telpon genggamnya, Selasa (15/11/2016).
Maldanis menjelaskan, keterkaitan dirinya di kafe yang dituding warga melakukan macam – macam itu hanya sekedar membicarakan masalah bisnis dengan rekannya Warno.
“Lagian juga saat mobil saya berada disitu bukan dijam dinas, dan saya disitu bersama Warno membicarakan proyek pembangunan tower, kala itu Warno mau meminjam uang untuk membuat usaha kepada saya,” jelasnya.
Hanya sekedar untuk diketahui, pada pemberitaan media online sebelumnya yang terbit di disalah satu media online.
Bahwa dalam pemberitaan itu sangat disayangkan oleh masyarakat setempat melihat keberadaan mobil kepala desa yang berada ditempat maksiat. Bahkan ia mengaku kaget saat melintas di depan kafe Pondok Rambutan pekan lalu.
Pasalnya, mobil Kijang Inova BM 1950 BL milik Kades Kuntu Darussalam, Maldanis tampak parkir di kafe yang dikenal sebagai warung remang-remang tersebut.(def)