Kampar, BerkasRiau.com – Sejumlah tokoh di Kabupaten Kampar mengkritisi kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Kampar dalam hal penanganan corona virus disease 19 (Covid-19). Sekretaris Daerah (Sekda) dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tak becus diganti saja.
Mantan Ketua Gapensi Kampar, Syamsurijal sangat menyayangkan Bantuan Keuangan (Bankeu) percepatan penanganan Covid-19 untuk Kabupaten Kampar dari pemerintah Provinsi Riau yang sangat kecil.
“Sejumlah Tokoh masyarakat Kabupaten Kampar, adakan pertemuan membahas tentang kepemimpinan kebijakan Catur Sugeng Susanto”
“Masa hanya dibantu Rp 6,2 milyar. Ini menandakan kurangnya koordinasi dengan pihak Pemprov Riau,” ucapnya ke awakmedia di Caffe Aulia (27/5/2020)
Atau, hal ini justru kelalaian dari Pemkab Kampar itu sendiri, tambahnya.
Harusnya, Pemprov Riau lebih perhatian, karena untuk melaksanakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Kabupaten Kampar belum siap.
Disisi lain, Ia menilai, dibawah kepemimpinan H. Catur Sugeng Susanto, arah pembangunan Kampar semakin tidak jelas. “Plus minus pasti ada, namum jangan terlalu banyak minusnya terutama dalam hal kepentingan orang banyak,” tuturnya.
Mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Kampar, Irfan Dailami meminta agar Bupati Kampar mengevaluasi sejumlah pejabat yang terlibat dalam hal pengusulan anggaran Bankeu Pemprov Riau.
“Kita minta agar Bupati Kampar mengganti para pejabat yang terlibat dalam pengusulan anggaran Bankeu dari Pemprov Riau tersebut,” ujarnya.
Ia juga mempertanyakan, planning solusi penyelesaian persoalan ekonomi masyarakat dampak Covid-19. “Apakah Pemkab Kampar telah memikirkan hal ini,” tanyanya.
Sementara, Rinaldi alias Ujang Kawek meminta agar Pemkab Kampar menyegerakan program kegiatan padat karya yang melibatkan banyak orang.
“Kita minta program kegiatan padat karya disegerakan, karena banyak kemaslahatan banyak orang,” pintanya.
Mobile anggaran atau mesin anggaran itu Sekda Kampar, jika tak becus, lebih baik Sekda diganti saja, pungkasnya. (Syailan Yusuf)