Kampar, BerkasRiau.com – Disaat Pemda Kampar sedang giatnya melakukan penertiban Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan pemberlakukan jam malam kepada warga masyarakat, sayang seribu sayang, justru suara knalpot mengganggu jam istirahat warga jalan A. Yani, Bangkinang Kota, (24/5/2020) Dini Hari.
Hal ini dikatakan AE, (42) salah seorang warga jalan A. Yani, kepada wartawan. Ia merasa tak ada penertiban dan pembubaran seperti ke pedang oleh aparat, disaat pemberlakukan jam malam PSBB. Ini udah mau subuh kami tidak bisa istirahat lantaran bunyi knalpot racing anak jalanan ini.
“Gak ada yang melakukan penertiban kepada pengguna sepeda motor ini. Padahal ia dan keluarganya harus pagi pagi udah bangun untuk melaksanakan sholat Idul Fitri, kesal AE.
Warga lainnya BJ, (45) mengatakan hal yang sama, ungkap BJ kami tak bisa tidur sekeluarga. Besok kami ingin melaksanakan sholat EID, keluh BJ.
Ia, berharap aparat segera menertibkan para “HANTU JALANAN” ini. Karena ini sudah meresahkan kami warga masyarakat yang tinggal di sepanjang jalan A.Yani, tambahnya
“Kami ingin istirahat, kasihan anak dan istri ku, rasanya mau pecah telinga mereka dengan suara knalpot sepeda motor ini, ujar BJ. (red)