BerkasRiau.com Kawal Riau Dengan Berita
PEKANBARU,BerkasRiau.com–Ibarat mobil bergardan 2 yang memiliki kecepatan melebihi 100km/jam, Kadis Ketapang dan tim terus menggesa kegiatan-kegiatan strategis pemberdayaan masyarakat diantaranya Pengembangan Kawasan Mandiri Pangan alias “Kamapan”.
Tak dapat dipungkiri dengan melemahnya perekonomian masyarakat akibat dampak covid-19 maka bantuan seperti benih tanaman, pupuk dan obat-obatan adalah bentuk usaha membantu petani agar tetap produktif. Langkah strategis ini adalah respons dari suksesi Misi ke-4 Walikota Pekanbaru 2017-2022 dalam rangka Mewujudkan Pembangunan Ekonomi Berbasiskan Ekonomi kerakyatan dan Ekonomi padat Modal, pada tiga Sektor unggulan yaitu Jasa, Perdagangan dan Industri.
Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Ketahanan Pangan segera memastikan jumlah kelompok tani dan Kelompok Wanita tani yang akan menerima stimulus bantuan bibit melalui kegiatan survey calon petani dan calon lokasi (CPCL).
Giat hari ini; Dinas Ketahanan Pangan melalui Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan bersama penyuluh dan koordinator penyuluh BPP Rumbai melakukan CPCL ke Kelompok Tani Katon Jaya Jalan Sri Kurnia Kelurahan Agrowisata Kecamatan Rumbai dan Kelompok Tani Harapan Jaya Jalan Sekolah Kecamatan Rumbai Pesisir.
“Ini adalah optimalisasi pemanfaatan Dana Insentif Daerah Tambahan Tahun 2020, baik program Kamapan maupun Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) adalah salah satu bentuk keberpihakan Pemerintah Kota terhadap isu isu strategis ketahanan pangan di kota Pekanbaru” kata Alek dikesempatan terpisah,Selasa(29 September 2020).
Penulis :(Fauzan Disketapang/Af)