Tambang, BerkasRiau.com – Menjelang pengukuhan pucuk adat Kenegerian Tambang Terantang dilaksanakan prosesi pemotongan kerbau dan pendirian bendera suku, Jumat (24/1/20).
Acara pengukuhan tersebut akan dilaksanakan besok Sabtu (25/1/20) di Danau Bokuok Desa Aursati Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar.
“Untuk pemantapan acara yang akan berlangsung besok pada gladi resik ini juga dilakukan pemotongan kerbau sebelum bendera masing-masing suku berdiri, darah dari kerbau ini akan diambil dan dimasukkan kedalam lubang tempat mendirikan bendera,” ujar Mulyas Datuk Godang dari suku domo.
Ditambahkan Amiruddin Datuok Bijo dari persukuan Melayu, kuah nan samo di iwik dagiong nan dicoca, duduok saampayan togak nan sapumatang artinya tujuan yang sama untuk dilaksanakan bersama-sama, semoga acara ini nantinya berjalan dengan lancar dan mendapatkan ridho Allah.
Datuok Amiruddin juga nantinya akan dikukuhkan sebagai pemangku adat dalam acara tersebut.
Saat gladi resik ini dihadiri juga oleh Ninik Mamak serta dari suku yang berada di kenegerian Tambang, sesuai agenda pada acara puncaknya dihadiri oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH. beserta Forkompinda Kabupaten Kampar dan masyarakat adat.
Selain itu sebelumnya juga ada pertandingan bola voli Riau – Sumbar 21-23 Januari, pacu sampan se-Kabupaten Kampar 23-24 Januari, festival calempong se-Kabupaten Kampar pada 24 Januari di lokasi acara Danau Bakuok Desa Aursati Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar.
Acara pengukuhan pucuk adat dan pucuk suku kenegerian Tambang sebagai bentuk pelestarian adat kebudayaan di Kabupaten Kampar dan sebagai sarana silaturahmi antara anak kemenakan dipersukuan. (Disk/Rano)