BANGKINANG, BerkasRiau.com – Puluhan guru Tenaga Harian Lepas (THL) yang mengajar di SMA, mengadukan nasibnya ke DPRD Kampar. Mereka meminta kepada DPRD Kampar untuk memperjuangkan mereka yang kini terancam tak terima gaji lagi.
Ketua DPRD Ahmad Fikri berjanji, THL masalah honorer provinsi. Alasannya data belum masuk.
“Harapan kita, guru yang mengajar sekian tahun dikembalikan seperti semula,” kata Fikri. Senin (8/5/2017).
Kalau tidak bisa diterima di provinsi, Kita Carikan solusi. Kabupaten punya tanggung jawab. Mungkin saja kembali ke induknya.
“Gajinya harus dibayarkan. Tidak ada ceritanya tidak dibayarkan. Mereka sampai saat ini masih belajar,” tegas Fikri lagi. (Def)