ROHIL,BerkasRiau.com– Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno menghadiri rapat koordinasi penanggulangan dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) bencana kabut asap yang menyelimuti wilayah Provinsi Riau.
Koordinasi penanggulangan karhutla tersebut sebagai tindak lanjut atas kondisi asap serta evaluasi kerja tim satgas lapangan yang mana bertugas untuk mempersiap langkah langkah kedepannya.
Rapat tertutup terkait pencegahan karhutla itu dipimpin oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kepala BNPB pusat, Gubernur Riau Syamsuar, Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution, turut hadir juga Forkopimda Provinsi Riau, Bupati/Walikota, Kapolres dan Dandim, se-Riau.
Dalam rakor ini, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyampaikan akan menambah armada udara untuk melakukan modifikasi cuaca agar hujan buatan bisa berhasil. Melalui pantauan alat tim BPBD, Sabtu sore itu titik hotspot terdapat di beberapa daerah pada kabupaten pelalawan dan kabupaten Kampar.
“Selama ini ada pesawat jenis Cassa yang telah beroperasi dan akan dibantu dengan pesawat Hercules,” kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Suyatno mengatakan, musibah kabut asap yang terjadi berkat sinergisitas kerjasama tim satgas yang terdiri dari anggota Polres Rohil, Kodim 0321/Rohil, BPBD Rohil dan perangkat Kecamatan, MAPI serta masyarakat. Secara umum bahwa untuk Kabupaten Rokan Hilir sudah tidak ada masalah.
“Alhamdulillah untuk Kabupaten Rokan Hilir umumnya sudah sedikit bersih dari kabut asap hampir merata wilayah Rohil. Karena turunya hujan pada Jumat malam kemaren,” kata Suyatno yang didampingi Kasubbag Humas Hasnul Yamin SE menyampaikan seusai rapat tersebut, Sabtu (14/9/2019) bertempat di Balai Pauh Janggi Gedung Daerah Jalan Diponegoro Pekanbaru.
Bupati juga telah mengimbau kepada seluruh Mesjid di Kabupaten Rokan Hilir agar pada khutbah jumat diselingi doa bersama atas musibah kabut asap yang terjadi, juga tak lupa pada himbauan untuk tiap gereja yang ada agar menyuarakan hal yang sama.
“Tapi kita juga harus waspadai bahwa asap ini berasal dari tetangga kita Provinsi Jambi dan Sumatra Selatan. Maka walaupun sempat hujan satu malam kemarin di Rohil, bila titik api asalnya masih ada maka kita juga harus prihatin,” pungkasnya. (hms/ton)