Thursday , December 5 2024
Home / Daerah / K A M P A R / Kementerian Pertanian Serahkan Bantuan Benih dan Pupuk untuk 150.000 Hektar Lahan Kering

Kementerian Pertanian Serahkan Bantuan Benih dan Pupuk untuk 150.000 Hektar Lahan Kering

TAMBANG, BerkasRiau.com –  Kementerian Pertanian RI menyerahkan bantuan benih dan pupuk untuk 150.000 hektar lahan kering di Kabupaten Kampar, Jumat (20/4/2018).

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Kampar Henry Dunan saat melakukan tanam Padi Gogo lahan Kering bersama Ditjen Tanaman Pangan Kementrian Pertanian RI Dr Ir M Takdir Mulyadi, MM di Desa Kemang Indah Kecamatan Tambang.

Dunan berharap denga adanya bantuan ini, Kampar bisa swasembada pangan pada tahun 2019.

Sementara itu Ditjen Tanaman Pangan Kementrian Pertanian RI Dr Ir M Takdir Mulyadi, MM menyampaiakan, bahwa program pemerintah ini adalah untuk memperluas areal tanam baru.

Kabupaten Kampar memiliki potensi yang bagus untuk dapat dimaksimalkan melalui budi daya padi, jagung dan kedelai (pajale). Khususnya untuk padi lahan kering.

Dalam hal ini kita bisa memamfaatkan lahan-lahan  tidur diantara  tanaman-tanaman perkebunan, baik kebun karet, kebun sawit atau kebun lainnya.

Demikin juga untuk tanaman jagung dan kedelai potensinya cukup besar di Kampar. Ini bisa dimanfaatkan masyarakat untuk meningkatkan pendapatan usaha tani mereka, ungkap Mulyadi.

Sekali lagi  Kampar memiliki potensi yang sangat luas, hal ini dilihat dari perkebunannya ada proses replenting.  Maka maksimalkan pemamfaatan lahan di lahan-lahan perkebunan yang cukup hemat.

Hal senada juga disampaikan Ferry HC selaku Kepala Dinas Pertanian Holtikultura dan Perkebunan Provinsi Riau. Bahwa Kabupaten Kampar luas dengan potensi sawah  dan kebun yang cukup bagus.

Melaui program ini saya yakin bisa bersaing dengan Kabupaten lain yang ada Provisni Riau. Memang dari awal Kampar, Siak, Rohul, Inhil merupakan lumbung padi Riau  dan harus terus kita tingkatkan.

Dengan kondisi yang lama kita masih kekurangan pangan beras lebih kurang 350 ribu ton/pertahun. Dari angka 400 ribu sekarang sudah turun menjadi 350 ribu.  Untuk itu dengan Penambahan Area Tanam Baru (PATB) ini kita harapkan penurunan kekurangan beras pangan bisa tercapai.

Untuk itu sekali lagi kita berharap kepada Kabupetan Kampar untuk bisa memafaatkan seluruh potensi lahan, baik peremajaan pekebunan maupun lahan tidur itu bisa dimamfaatkan secara maksimal. (disk).

print