Buka Pelatihan Koperasi, Bupati Rohil: Jangan Sampai Manajemen Tidak Bagus

ROHIL,BerkasRiau.com – Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Rokan Hilir melaksanakan pelatihan pengembangan manajemen koperasi angkatan I di Hotel Kesuma Bagansiapiapi, Jumat (13/03/2020).

Kegiatan yang berlangsung itu dibuka oleh Bupati Rohil Suyatno, hadir juga kepala Dinas Koperasi dan UMKM H Wazirwan Yunus, dan sebagai narasumber koperasi Provinsi Riau, dan para peserta pelatihan pengurus koperasi.

Bupati Rohil, Suyatno mengatakan pelatihan pengembangan manajemen koperasi sangat penting, sudah banyak koperasi-koperasi yang telah berhasil jadi jangan sampai manajemen koperasi itu tidak bagus.

“Kalau koperasi nya bagus tapi manajemen nya tidak bagus sama saja,” katanya.

Ia menjelaskan, dari 18 Kecamatan koperasi yang tumbuh dan berkembang hadir semua. Kecuali dari Bagan Batu juara nasional tidak hadir.

“Saya menekankan kepada pengurus koperasi Rohil, banyak potensi Rohil yang perlu kita kembangkan. Ini peran koperasi juga, koperasi harus mengadakan rapat tahunan, kalau kita tidak melaporkan perkembangan koperasi melalui dinas terkait yaitu dinas koperasi laporan koperasi harus lengkap. Ini ada kaitannya dengan manajemen koperasi, banyak koperasi-koperasi yang tidak melapor. Dengan adanya pelatihan ini koperasi yang ada akan membuat laporan bulanan dan tahunan,” ungkapnya.

Sementara Kadis Koperasi dan UKM Rohil Wazirwan Yunus, mengatakan pelatihan yang diselengarakan ini untuk melatih para pengurus koperasi supaya lebih baik lagi dalam mengurus manajemen baik itu dalam laporan keuangan maupun dalam administrasi.

“Dalam tata kelola koperasi tersebut. Koperasi ini tidak aktif saja tapi bagaimana koperasi ini bisa berkembang. Karena koperasi ini menggerakkan perekonomian masyarakat, kita berharap seluruh koperasi yang ada di Rokan Hilir ini bisa lebih baik, berkembang, maju dan sejahtera anggota dan perekonomian masyarakat,” harapnya.

Wazirwan Yunus menyebutkan, sebagian besar pengurus koperasi yang baru dengan jumlah 60 peserta pengurus koperasi dilatih selama dua hari.

“60 peserta ini dibagi menjadi dua angkatan supaya fokus pada saat pelatihan, hari ini 30 peserta satu narasumber. Begitu juga hari selanjutnya,” katanya. (ton)