BANGKINANG, BerkasRiau-com – Rencana pemerintah Kabupaten Kakampar untuk melakukan pemangkasan tenaga honor atau Tenaga Harian Lepas (THL) di lingkungan pemerintahannya juga mendapat dukungan positif dari pihak DPRD Kampar. Pasalnya ratusan THL itu dinilai menjadi beban bagi keuangan daerah.
Hal itu disebutka oleh anggota komisi III DPRD Kampar M. Ramadhan ketika diakusi dengan wartawan di wilayah DPRD Kampar, Selasa, (14/11). Siang.
“Kita sangat menyetujui program pemerintah untuk melakukan pemangkasan terhadap tenagan honor, karena melihat kondisi keuangan sangat mengkuatirkan, akan tetapi sebelum melakukan pemangkasan itu perlu dilakukan kajian yang mendalam dan memberikan solusi bagi mereka,” katanya.
Ramadhan juga mengakui bahwa DPRD sudah menyampaikan secara lisan kepada pemerintah untuk mengkoreksi dinas – dinas terkait agar THL yang dipangkas tidak menjadi pengangguran.
“Pendidikan dan kesehatan di daerah – daerah tidak terlepas dari THL, PNS hanya memanfaatkan THL, kalau PNS yang tidak masuk-masuk dipindahkan aja ke kabupaten lain, ini menjadi beban yang sangat berat bagi daerah kita,” tegasnya.
“THL yang tidak bekerja baik itu titipan dewan pangkas saja, tetapi tolong ditarik kembali THL yang memang betul-betul dibutuhkan, karena pendidikan dan kesehatan tidak terlepas darinTHL,” pungkasnya.(def)