XII KOTO KAMPAR, BerkasRiau.com – Perbaikan jalan yang amblas di Desa Pongkai Istiqomah, Kecamatan XIII Koto Kampar, dikebut. Buktinya, jalur penghubung antara Kecamatan XIII Koto Kampar dengan Koto Kampar Hulu ini, dikerjakan hingga tengah malam.
Pantauan BerkasRiau.com pada Rabu (17/5), terlihat tiga alat berat bekerja di sekitar lokasi. Tiga alat berat ini bekerja memperbaiki jembatan. Sedangkan kendaraan tidak bisa melalui jalan itu. Di jalan yang diperbaiki, ditutup sementara.
Alat berat itu antara lain, satu unit gledor, dan dua unit eskavator. Dua eskavator ini terlihat meratakan tanah yang sudah diangkut oleh sejumlah cold diesek ke lokasi itu. Tanah itu guna menutup lubang pada jalan yang amblas. Sedangkan gledor, terlihat memadatkan tanah dan batu di bagian permukaan jalan.
Dengan pengerjaan ini, kendaraan tidak bisa melalui jalan itu. Memang terlihat, kemacetan yang panjang di sekitar lokasi. “Jalur ditutup ini cuma sebentar untuk meratakan tanah,” kata Kepala Desa Pongkai Istiqomah, Elfizontomi, Rabu (17/5).
Dia menjelaskan, penimbunan jalan amblas akan selesai pada sore Rabu (17/5). Karena, perbaikan sedang dikebut. Apalagi, rombongan untuk mendatangi lokasi MTQ Kampar akan melewati jalan itu.
Dia juga menjelaskan, perbaikan jalan itu dilakukan hingga pukul 00.00 WIB. Ini mengingat target agar jalan segera bisa dilalui dengan normal. “Sampai tengah malam orang itu bekerja. Tadi pagi-pagi sekali sudah mulai lagi,” sebutnya.
Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Kampar, Indra Pomi mengatakan, sudah memberikan informasi kepada Pemprov Riau terkait amblasnya jalan ini. Pemprov Riau katanya, sudah bersedia untuk melakukan perbaikan dengan cepat. “Di situ ada kontraktornya yang bekerja,” kata dia.
Sebelumnya, akibat curah hujan yang tinggi, jalan di Desa Pongkai Istiqomah, Kecamatan XIII Koto Kampar, kembali amblas pada siang Selasa (16/5). Padahal, jalan ini sedang dilakukan perbaikan akibat amblasnya jalan pada Maret lalu.
Jalan amblas tersebut sepanjang 20 meter dengan lebar sekitar 10 meter. Badan jalan yang sedang diperbaiki, amblas ke saluran air yang berada di bawah jalan itu. Kondisi itu menimbulkan macet yang cukup panjang.
Padahal, badan jalan yang longsor ini masih dalam tahap perbaikan pascalongsor yang terjadi pada pekan ketiga bulan Maret 2017 lalu. Namun, akibat curah hujan yang tinggi, jalan ini kembali amblas.(def)