Herman Moyan: Pemilihan Ketua APDESI Kampar Cacat Hukum dan Berbaur Politik

BANGKINANG (BerkasRiau.com) – Ketua DPC Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia ( APDESI ) Kabupaten Kampar Herman Moyan mengatakan menilai jelang pemilihan ketua APDESI kabupaten kampar dalam waktu dekat ini, di duga kuat berbau politik dan cacat hukum.

Menurutnya, karena kepengurusan APDESI Kampar sendiri sampai hari ini masih terbilang sah dan belum  ada pembentukan pengurus yang baru. Hal itu disebutkannya kepada wartawan Selasa (29/11/2016).

Dikatakannya, pemilihan ketua tersebut sangat melanggar aturan yang ada, bahkan dirinya sebagai ketua aktif di minta untuk membekukan APDESI yang resmi dari dirinya.

“Saya sempat  komunikasi dengan Kaban BPMPD Surya Budhi katanya  saya diminta mundur dari kepengurusan APDESI,” katanya Herman.

Menjawab pernyataan dari Kaban tersebut, Herman menyayangkan sikap Surya yang sudah terlalu jauh  ikut campur dalam pengurus Apdesi, bahkan menurutnya tidak ada hubungan Apdesi dengan BPMPD dan juga bupati.

“Selain cacat hukum, pemilihan ketua Apdesi sendiri terindikasi kuat terlibat dengan politik dari petinggi kampar, tentu ini pertanyaan bagi semua kepala desa juga, kepengurusan sudah ada mengapa di buat kembali pemilihan yang baru,” kesalnya.

Pengakuan dari Herman Moyan sendiri SK yang di milikinya saat ini punya jangka waktu sampai tahun 2018, namun belum berakhir masa jabatan, ia malah digantikan.(Cr3)

Editor: Defrizal