Wednesday , March 19 2025
Home / Daerah / K A M P A R / Ini Keterangan Ketua Forum BPD Kabupaten Kampar Terkait Dugaan “Travel Siluman”
Syofian, SH, MH Datuk Majo Sati, Ketua Forum BPD Kabupaten Kampar (bersalaman pakai baju batik).

Ini Keterangan Ketua Forum BPD Kabupaten Kampar Terkait Dugaan “Travel Siluman”

BANGKINANG (BerkasRiau.com) – Terkait tidak adanya kejelasan tentang biro perjalanan/“travel siluman” dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se-Kabupaten Kampar di Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) beberapa waktu lalu terjawab sudah.

“Kegiatan Bimtek tersebut bukan diselenggarakan oleh biro perjalanan (travel), tetapi diselenggarakan oleh lembaga yang kompeten yang bernama LAKSI,” ujar Syofian, SH, MH, Datuk Majo Sati, Ketua Forum BPD Kabupaten Kampar kepada BerkasRiau.com via selluler, Selasa (22/11).

Dijelaskan Syofian, LAKSI merupakan sebuah lembaga pelatihan atau training yang terakreditasi sesuai dengan ketentuan undang-undang, dimana pihak ketiga yang boleh melakukan pelatihan atau Bimtek itu adalah lembaga yang terakreditasi.

“LAKSI ini adalah salah satu dari lembaga yg terakreditasi oleh Asosiasi Lembaga Peningkatan Kapasitas SDM Indonesia (Alpeksi). Yang namanya Bimtek tidak bisa dilakukan oleh travel, tetapi harus oleh lembaga yang terakreditasi dan BPD sudah melakukan itu,” terang Syofian yang merupakan Advokat tersebut.

Untuk itu terang Syofian, Ketua BPD melakukan MoU dengan pihak LAKSI untuk menyelenggarakan kegiatan, mulai dari pemberangkatan, kegiatan Bimtek, penginapan hingga pemulangan peserta Bimtek.

Akan tetapi menurut Syofian kegiatan ini memang ada sedikit kendala masalah tiket yang diserahkan pengelolaannya oleh LAKSI kepada Elfiyulis, dimana ada sekitar 27 orang anggota BPD yang terkendala kepulangannya.

“Mestinya hal ini tidak ada kendala jika tiket PP diboking, tapi nyatanya tidak, padahal pihak BPD telah menyetor dana ke rekening LAKSI sebesar Rp. 900 juta satu minggu sebelum keberangkatan,” tandas Syofian. (dt).

print