BANGKINANG, BerkasRiau.com – Kendati Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Hanura Riau telah mengeluarkan surat keputusan untuk member hentikan Ibrahim Ali dari jabatannya sebagai ketua DPC Kampar, namun Gerakan Muda (GeMa) Hanura Kampar siap untuk mempersatukan kader bentukan Ibrahim Ali.
“Kita sudah tahu bahwa ketua DPC Hanura Kamlar sudah dipecat, meskipun demikian kami dari Gerakan Muda Hanuri tidak akan pecah dan kami siap untuk merekrut seluruh PAC yang telah dibentuknya, kalau mereka tidak mau kami siap pula untuk menggantikan mereka,” kata ketua Gema Hanura Kampar, Irwansyah ketika buka puasa bersama dengan PAC di Jalan Agus Salim, Rabu (14/6/2017).
Lebih lanjut, Irwan menilai jiwa Ibrahim Ali sebagai kader tidak loyalitas, ketika diberhentikan seharusnya Ibrahim menitipkan inpentaris kepada pengurus, namun hal yang dilakukan mala sebaliknya, setelah surat keputusan DPD keluar Ibrahim lansung membawa mejanya pulang.
“Kalau memang kader yang loyal terhadap partai, tidak mungkin dia membawa aset partai pulang ketika dipecat, ini gak, dia membawa mejahnya kembali pulang setelah dipecat,” kesal ketua Bapilu Hanura Kampar itu saat didampingi ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Kampa, Nurlis, S.Sos.
Saya berharap partai Hanura tetap bersatu sesuai dengan visi misi partai, karena Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) memiliki visi misi untuk mempersatukan semua umat, bukan untuk memperpecah.
“Saya harapkan kader dan pengurus bentukan Ibrahim (PAC-red) mau bersatu dan juga akan kita satukan kembali, karena sesuai dengan kata ketua umum bapak Usman Sapta, partai hanura adalah untuk mempersatu bangsa,” tutup Irwan. (def)