KPU Kampar Adakan Sosialisasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan di Radio RAMA FM

Kampar, BerkasRiau.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kampar, adakan Sosialisasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan tahun 2020 Di Radio RAMA FM, 96,3 MHz. Acara tersebut dilaksanakan pada hari kamis sore (24/06/2020) di Studio RAMA FM, Jalan Dr A Rahman Shaleh, Kecamatan Bangkinang Kota.

Untuk kegiatan Sosialisasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan tersebut, Ketua KPU Kampar Ahmad Dahlan SE MESy mengirimkan dua orang Narasumber ke studio RAMA FM. Dua orang Narasumber tersebut adalah Maria Aribeni SSi MSi (Devisi Program dan Data) dan Drs H Sardalis (Devisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Parmas dan SDM), serta dipandu langsung oleh salah satu Penyiar terkenal di Kab. Kampar, yang sudah belasan tahun menggeluti dunia penyiaran yakni Agus Saputra.

Maria Aribeni SSi MSi dalam acara tersebut mengatakan, bahwasanya Sosialisasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan dilaksanakan berdasarkan Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 11 Tahun 2018 tentang penyusunan Daftar Pemilih di Dalam Negeri dalam penyelenggaraan Pemilihan Umum, SE Nomor: 181 tahun 2020 dan SE KPU-RI Nomor: 304 tahun 2020.

Sementara itu Drs H Sardalis menjelaskan tujuan dari Pemutakhiran data berkelanjutan. yang mana pemutakhiran ini bertujuan untuk memelihara data dan memperbaharui data pemilih guna mempermudah proses pemutakhiran data dan penyusunan data pemilih pada pemilu/pemilihan selanjutnya. Pemutakhiran data ini terkait penduduk yang pindah datang, pemilih pemula, perubahan identitas, perubahan status pekerjaan TNI/ POLRI, Perubahan alamat, dan data kematian.

Secara umum KPU Kab. Kampar menghimbau kepada seluruh Masyarakat untuk bisa berperan aktif dalam kegiatan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan ini, baik secara online maupun secara offline. KPU Kampar siap memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh lapisan masyarakat, terutama masyarakat Kab. Kampar.

Talkshow Sosialisasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan yang berlangsung lebih kurang 1 jam tersebut berlangsung cukup sengit dan menarik serta mengundang berbagai pertanyaan dari Masyarakat, untuk bertanya langsung kepada Narasumber. *** (rls/rano)