Home / Daerah / ROKAN HILIR / Oknum Guru SD di Rohil Diduga Sering Bolos dan Tak Pernah Ngajar, Beranikah Disdikbud Bertindak? Ini Penjelasannya

Oknum Guru SD di Rohil Diduga Sering Bolos dan Tak Pernah Ngajar, Beranikah Disdikbud Bertindak? Ini Penjelasannya

ROHIL,BerkasRiau.com – Tingkah seorang oknum guru sekolah dasar (SD) berinisial MS, pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir ini sangat sangat mencoreng nama instansinya.

Selama dua tahun, MS diduga sering membolos dan tidak pernah mengajar di sekolahnya. Padahal, siswa berhak mendapatkan pendidikan yang layak dan berkualitas.

Diketahui, MS bertugas sebagai guru kelas ll di Sekolah Dasar (SD) Negeri 017 Bagan Punak Meranti, Kabupaten Rokan Hilir.

MS diduga tidak menjalankan tugasnya dengan baik tanpa konsekuensi dari dinas terkait. Beranikah Disdikbud Rohil mengambil tindakan?

Sebelumnya diberitakan, oknum guru MS yang disebut sebut istri Anggota DPRD tersebut memilih bungkam saat dikonfirmasi berkasriau, Jumat (19/12) tidak memberikan tanggapan.

Sementara Kepala Sekolah SD Negeri 017 Bagan Punak Meranti, Kamis (18/12/2025) membenarkan oknum guru PPPK tersebut jarang masuk menjalankan tugasnya mengajar disekolah itu terhitung sejak tahun 2024.

Menurut keterangannya, oknum guru yang disebut sebut jarang masuk mengajar siswa di sekolah dasar (SD) tersebut justru tidak pernah masuk mengajar siswa di sekolah dasar negeri 017 selama tahun 2025.

Bahkan Kepsek mengakui permasalahan oknum guru tersebut sudah disampaikan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Rokan Hilir.

“Saya menjabat sejak tahun 2023 masih ada masuk, tahun 2024 sudah jarang dan tahun 2025 sama sekali tidak pernah masuk,” ungkap Kepsek.

Senin (29/12) upaya konfirmasi dilakukan oleh berkasriau melalui pesan singkat WhatsApp namun oknum guru PPPK MS memilih diam tanpa memberi jawaban.

Terkait hal itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pemkab Rokan Hilir, M. Nurhidayat menyebut pihaknya baru mengetahui permasalahan tersebut, pihak dinas belum menerima laporan dari sekolah

“Meskipun demikian kami sudah buat tim untuk pemanggilan para pihak namun akan kami laksanakan selesai liburan sekolah,” katanya.(ton)

print

About ar_admin