BANGKINANG, BerkasRiau.com – Kendati sudah puluhan tahun indonesia bebas dari penjajahan belanda, namun pada hari ini masyarakat Kabupaten Kampar baru merasakan kemerdekaan dari penindasan. Hal itu disebutkan oleh Agus Candra, SiP saat berkampanye diaolis pasangan Azis-Catur di kecamatan Bangkinang Barat, Desa Lereng. Senin (12/12).
Dengan tegas, Anggota DPRD Kampar dari praksi Golkar itu mengataan kepada ratusan masyarakat yang menghadiri kampanye calon bupati dan wakil bupati kampar nomor urut 3 ini, bahwa Kades, Pegawai, RT, RW saat ini sudah bebas dari tekanan, oleh karena itu, sudah saatnya kita membuka mata untuk membuat kampar lebih maju.
“Hari ini, para pegawai, kepala desa, ketua RT, RW sudah bebas dari tekanan – tekanan penguasa, kalau kita ingin maju, mari kita dukung calon pemimpin yang lebih baik, orang yang memiliki latar belakang yang jelas, memiliki pisi misi yang jelas, dan juga jelas yang akan diperbuatnya,” ungkap Agus.
Sementara itu, tokoh Kampar lainnya seperti Sawir Hamid ketika diberikan kesempatan untuk kampanye, ia juga menghimbau kepada masyarakat Kampar terutama masyarakat Bangkinang Barat agar tidak salah pilih pemimpin nantinya.
“Pilihlah pemimpin yang bisa menjawab persoalan-persoalan yang terjadi dikalangan masyarakat kita, dan jangan pilih pemimpin yang terlibat dengan persoalan hukum, atau pun pemimpin yang mengarah ke korupsi,” imbuh Syawir Hamid.
Lebih lanjut, ia juga menjelaskan. Sekarang calon pemimpin yang bisa menjawab persoalan masyarakat kampar hadir ditengah masyarakat lereng.
“Mari kita antarkan bapak H. Azis Zaenal sebagai bupati kampar untuk periode 2017/2022 mendatang. Kedepan kita menginginkan Azis bisa lebih baik dari pada sebelumnya, karena menurut kami Azis Zaenal lah yang bisa memberikan solusi untuk memperbaiki kampar ini,” tegasnya lagi.
Pada kesempatan itu, H. Azis Zaenal, SH. MM juga memberikan janjinya kepada masyarak setempat. Katanya jika ia terpilih sebagai bupati Kamlar nantinya, akan menerapkan intertemer disetiap kecamatan, karena masyarakat Kuok memiliki jiwa dagang yang tinggi dan kuat, bakat itu harus dikembangkan oleh pemerintah.
“Jika saya terpilih sebagai bupati Kampar, saya akan segera menjalankan program tiga i, yaitu infrastruktur, industri dan investasi, dan juga akan menyediakan mobil ambulan satu unit untuk satu. umrohkan garim dan tokoh masyarakat 30 orang pertahun, Sejahterakan guru PDTA,” tegasnya.(***)